Langsung ke konten utama

Gundah dan Gelisah

HIcksss kayak judul lagu dangdut yah....
Tapi pada saat saya menulis ini, seperti itulah yang kurasakan...Gundah gulana dan gelisah...


Perasaan ini bermula sehabis bertemu dengan kakak, Karena diaar baru aja pulang dari kampung halaman maka banyak cerita yang dibawah, awalnya sech kusemanngat 45 mendengar cerita-ceritanya (iya soalnya udah sberapa lama saya tidak pulang kerumah jadi cerita apapun itu tentang kampung pasti kusemangat mendengarnya)
Kakak muli ceritanya, Ibu Sakit...Ops..Ya Allah jadi langsung mau pulang kerumah...
Tapi sekarang belum memungkinkan, tugas kantor, ngajar dan kuliah yang menghalangiku tuk pulang, dalam hati kuberdoa, Ya allah Lindungilah ibuku, jauhkanlah dia dari sakit yah Allah, berikanlah senantiasa kebahagiaan pada Ibuku...Amin. ku terlalu sangat menyayanginya.
Yah cerita yang kedua adekku idil mau menikah, wouww...Lengkaplah..aku aja belum menikah...ini PR besar buatku...
Pertanyaan sudah banyak...(sebenarnya pertanyaanya cuma 1, tapi orang yang bertanyanya yang banyak, kenapa belum menikah????) ni dia nih pertanyaan yang malas kudengarkan. Bukan apanya mang menikah gampang? hufff pusing banget....
Ya Allah Mudahkanlah semuanya...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONEKSI ANTAR MATERI 3.1 PENGAMBILAN KEPUTUSAN SEBAGAI PEMIMPIN PEMBELAJARAN

                            ======= TERIMA KASIH ========

PGP-ANG2-KAB.GOWA-YULIANA, S.Si.,S.Pd.,M.Pd. AKSI NYATA MODUL 3.3 PROGRAM JUMAT CATRIKUL

 https://drive.google.com/file/d/1skm8SyHry0XNjSagLEexLpT1x6NCJc1Y/view?usp=sharing  SOSIALISASI PROGRAM CGP DENGAN REKAN GURU SOSIALISASI PROGRAM DENGAN WAKASEK KESISWAAN SOSIALISASI PROGRAM DENGAN KOORDINATOR ROHIS POSYINGAN PADA MEDIA SOSIAL SEBAGAI BENTUK PENGENALAN  PROGRAM KEPADA MASYARAKAT

MATA PENUH DUKA

Hal yang tak terduga terjadi, ketika kebahagiaan itu hampir tiba, semua berbalik seperti mimpi buruk, berbalik menjadi mimpi buruk. Yahhh Tetapi kejadian itu mengajarkan dan menyadarkan bahwa seperti itulah hidup, mengajarkan bahwa dunia ini hanyalah sementara dan semua hanyalah titipan, dan pada akhirnya nanti kita semua akan kembali. Berawal dari seorang Ibu yang sedang berbahagia dengan kehamilannya di usia yang tidak lagi mudah, kehamilannya disambut bahagia seluruh anggota keluaraga teruma dua kakaknya. kehamilannya seakan menjadi pusat di keluaraga dan sering melakukan interaksi dengan mengelus dan mengajar berbicara si dede yang masi berada dalam kandungan. dan masya Allah selama kehamilan si dede juga sangat aktif dan aktif merespon setiap di ajak berinteraksi. ibu semakin tenang karena setiap pemeriksaan pada saat USG dokter selalu mengatakan bahwa semua sehat dede bayi dan si ibu. Hingga pada hari itu setelah melakukan perjalanan ibu dak merasakan lagi pergerakan di dalam per...