Langsung ke konten utama

TUJUAN DAN MUKJIZAT MEMBACA

1. Membentuk kasih sayang tuhan
2. Untuk meraih Al-akram sebagaimana dijanjikan Tuhan
3. Menaikkan derajat diri, melebihi derajat manusia
4. Menggerakkan tubuh dan juga jiwa
5. Eksis (mengada) dan mengetahui banyak sekali hal
6. Mendaki tangga kualitas kehidupan
7. Membuat diri kita sebagai manusia dapat menyelidiki kebenaran
8. Membantu totalitas diri melewati lapis demi lapis peristiwa
9. Untuk menuju wilayah baru yang menyimpan pengetahuan baru
10. Untuk bertemu dengan para tokoh, bahkan yang sudah mendahului.
11. Membuat pikiran bersentuhan dengan pikiran si penulis.
“Mengikat Makna” by Hernowo, Bandung, 2009.
AMBAK MEMBACA
Sangat lancar dalam berbahasa
Mudah jika ingin menjelaskan sesuatu lewat lisan
Dapat mengatasi kegagapan
Omongan jadi cukup berisi
Mudah mengeksplorasi dan mengembangkan materi yang ingin dibicarakan
Bisa memperpanjang dan memperlebar pembicaraan
Lebih mudah merumuskan ide-ide
Bahasa yang dimiliki semakin berkualitas
Mudah menggali dan mengeluarkan pikiran dan gagasan berkualitas.
Menyelenggarakan kegiatan membaca dan menulis secara bersamaan
Dengan ini saya nyatakan bahwa kalian membaca dan menulis, telah sah menjadi suami istri dan tidak akan terpisahkanselama-lamanya.
“Membaca buku bisa menghadirkan segumpal kebahagiaan”

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONEKSI ANTAR MATERI 3.1 PENGAMBILAN KEPUTUSAN SEBAGAI PEMIMPIN PEMBELAJARAN

                            ======= TERIMA KASIH ========

PRINSIP PENDIDIKAN YANG MEMERDEKAKAN

  CREATED: YULIANA, S.Si.,S.Pd.,M.Pd. Pendidikan yang memerdekakan adalah Pendidikan yang menciptakan kebahagiaan lahir dan batin dimana yang dimaksud adalah peserta didik   bisa mandiri, bisa berdiri sendiri, tidak tergantung pada orang lain, menyadari hak dan kewajiban. Seperti pada konsep yang dipaparkan oleh KHD, dimana Konsep pendidikan yang memerdekakan Ki Hadjar Dewantara yang bermakna bahwa pendidikan seharusnya mengantar anak didik menjadi manusia merdeka, namun tidak mengganggu kemerdekaan orang lain. Inilah yang oleh Ki Hadjar disebut sebagai manusia merdeka yang cakap mengatur hidupnya secara tertib. Dan konsep KHD sangat selaras dan banyak diterapkan di sekolah sekolah sekarang ini, melalui praktik baik baik. Kebijakan-kebijakan pendidikan seperti penentuan kurikulum, akses pendidikan, pendistribusian guru, penentuan anggaran pendidikan, pelibatan masyarakat dalam pengembangan pendidikan dan sebagainya, sudah sepatutnya berlandaskan pada visi pendidikan yang memerdekak

my Mayyana (Aysha Afiqah Mayyana & Aishwa Afiyah Mayyana)